Apakah Anda sudah tahu bagaimana cara cek DOI dari sebuah artikel jurnal. Informasi ini tentu perlu untuk Anda ketahui ketika mengerjakan sebuah riset ilmiah.
Apalagi jika Anda menggunakan artikel jurnal sebagai salah satu sumber rujukan dalam pengerjaan karya tulis ilmiah tersebut. Sebab dalam beberapa format penulisan, DOI dari artikel jurnal yang digunakan mesti dicantumkan pada bagian referensi dari artikel ilmiah tersebut.
DOI memang menjadi salah satu bagian penting yang terdapat dalam sebuah artikel jurnal. Secara sederhana, DOI atau Digital Object Identifier merupakan nomor unik yang dimiliki oleh setiap artikel jurnal secara permanen.
Dengan adanya DOI, sebuah artikel jurnal bisa dijamin keaslian dan kredibilitasnya. Sebab nomor unik ini akan menjadi identitas khusus yang hanya dimiliki oleh artikel ilmiah tersebut.
Selain itu, DOI juga berfungsi untuk mempermudah proses pencarian artikel jurnal di internet. Nomor DOI ini biasanya akan langsung terhubung dengan situs atau laman dari artikel jurnal yang digunakan.
Dalam artikel ini, Parafrase Indonesia akan membagikan beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk cek DOI jurnal. Lantas apa saja cara yang bisa Anda lakukan untuk menemukan nomor unik tersebut?
Daftar Isi
Toggle1. Cek DOI Langsung di Jurnal
Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengecek DOI langsung di jurnal yang digunakan. Setiap jurnal mestinya memiliki DOI yang menjadi ciri khas dari setiap karya tulis ilmiah tersebut.
Setidaknya terdapat tiga bagian yang bisa Anda periksa untuk menemukan DOI jurnal ini, yakni:
A. Halaman Awal Artikel Jurnal
Anda bisa mengecek DOI jurnal pada bagian halaman awal artikel ilmiah tersebut. Umumnya kode DOI akan dituliskan di dekat bagian judul artikel jurnal.
B. Bagian Footer Halaman
DOI jurnal juga bisa Anda temukan pada footer setiap halaman dari artikel ilmiah tersebut. Anda bisa melihat sisi bawah dari setiap halaman untuk menemukan nomor unik tersebut.
C. Bagian Referensi Jurnal
Bagian terakhir yang bisa Anda cek untuk menemukan kode DOI adalah referensi atau metadata jurnal. Pastikan untuk mengecek bagian ini dengan seksama agar Anda bisa menemukan kode unik tersebut.
2. Cek DOI Melalui Website Penerbit Jurnal
Langkah berikutnya yang bisa Anda gunakan untuk mencari DOI jurnal adalah dengan mengecek web atau situs dari setiap penerbit. Anda bisa membuka web resmi dari penerbit jurnal yang sedang digunakan.
Misalnya, jika Anda menggunakan menggunakan jurnal dari Springer, maka bisa mengecek di laman https://www.springer.com/gp. Setelah itu, Anda bisa melakukan pencarian jurnal yang digunakan pada laman tersebut.
Masukkan kata kunci yang sesuai dengan karya tulis ilmiah yang Anda gunakan di kolom pencarian, seperti judul, nama penulis, dan lainnya. Setelah itu, Anda bisa memilih hasil pencarian dengan karya tulis yang ingin diketahui DOI-nya.
Nantinya Anda bisa menemukan nomor unik ini pada bagian deskripsi atau metadata dari artikel jurnal tersebut.
3. Gunakan Layanan Pencarian DOI
Cara cek DOI jurnal berikutnya yang bisa Anda lakukan adalah dengan menggunakan layanan pencarian. Setidaknya terdapat dua contoh layanan pencarian DOI yang bisa Anda gunakan, yakni CrossRef DOI Search dan DOAJ (Directory of Open Access Journals).
Adapun cara cek DOI dengan menggunakan kedua layanan tersebut adalah:
A. CrossRef DOI Search
Berikut langkah-langkah ketika Anda ingin mencari DOI jurnal dengan CrossRef DOI Search, yakni:
a. Buka situs resmi CrossRef DOI Search di laman https://www.crossref.org/guestquery/.
b. Setelah itu masukkan informasi terkait karya tulis ilmiah yang Anda gunakan pada kolom pencarian, seperti nama penulis, judul artikel, dan lainnya.
c. Lihat hasil pencarian untuk menemukan DOI dari artikel jurnal tersebut.
B. DOAJ (Directory of Open Access Journals)
Bagi Anda yang ingin mencari DOI jurnal lewat DOAJ, terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan, seperti:
a. Kunjungi laman DOAJ di https://doaj.org/.
b. Cari artikel jurnal yang Anda gunakan pada laman tersebut.
c. Temukan apakah nomor DOI dari artikel jurnal itu tersedia atau tidak.
4. Gunakan Google Scholar
Anda juga bisa menggunakan Google Scholar untuk menemukan DOI jurnal. Google Scholar memang menjadi salah satu basis data yang banyak digunakan untuk menemukan literatur ilmiah.
Cara mengecek DOI dengan menggunakan Google Scholar juga cukup mudah untuk dilakukan. Adapun beberapa tahapan yang mesti Anda lakukan adalah:
a. Membuka laman Google Scholar di https://scholar.google.com/.
b. Masukkan informasi terkait karya tulis yang Anda gunakan pada kolom pencarian. Anda bisa memasukkan judul atau nama penulis dari artikel ilmiah tersebut.
c. Klik hasil pencarian yang sesuai dengan artikel jurnal.
d. Biasanya nomor DOI dari artikel ilmiah tersebut akan dicantumkan pada bagian deskripsi.
5. Cek di Database Akademik
Mengecek basis data akademik juga bisa Anda gunakan untuk menemukan DOI dari artikel jurnal. Banyak pilihan basis data yang bisa Anda gunakan untuk menemukan nomor unik ini, seperti Scopus, PubMed, dan ScienceDirect.
Cara mencari DOI pada setiap basis data tersebut juga tidak jauh berbeda. Pertama-tama, Anda bisa mengakses situs resmi dari setiap basis data akademik tersebut.
Setelah itu, Anda bisa mencari artikel jurnal yang sedang digunakan. Setelah menemukan hasil pencarian, Anda bisa mengecek bagian referensi atau deskripsi dari artikel jurnal.
Biasanya DOI dari artikel jurnal itu akan tertera pada bagian tersebut.
6. Gunakan Aplikasi atau Tools Online
Cara selanjutnya yang bisa Anda gunakan untuk cek DOI jurnal adalah dengan menggunakan aplikasi atau tools online tambahan. Jika Anda ingin menggunakan cara ini, maka perlu memasang aplikasi tambahan pada perangkat masing-masing.
Beberapa contoh aplikasi tambahan yang bisa Anda akses secara daring adalah Zotero, Mendeley, dan ResearchGate. Anda bisa memasang salah satu aplikasi tambahan tersebut di perangkat yang dimiliki.
Setelah itu, Anda bisa memasukkan informasi terkait artikel jurnal yang ingin dicari DOI-nya. Nantinya hasil pencarian secara otomatis akan menampilkan nomor unik tersebut jika DOI dari artikel jurnal tersedia.
7. Periksa Referensi pada Artikel Lain
Cara terakhir yang bisa Anda lakukan untuk menemukan DOI jurnal adalah dengan memeriksa bagian referensi artikel lainnya. Hal ini akan berguna ketika Anda mengetahui ada artikel lain yang juga menggunakan artikel jurnal yang sama.
Nomor unik ini biasanya akan dicantumkan pada bagian referensi dari artikel lain tersebut. Dengan demikian, Anda bisa mengetahui kode DOI dari artikel jurnal yang sedang digunakan lewat cara ini.
Itulah tujuh cara yang bisa Anda lakukan ketika ingin cek DOI dari artikel jurnal yang sedang digunakan.
Dapatkan lebih banyak informasi seputar penulisan dan penyusunan karya ilmiah dengan membaca artikel-artikel terbaru dari Parafrase Indonesia!