Cara Mengubah Tesis Menjadi Buku untuk Memenuhi Laporan BKD

cara mengubah tesis menjadi buku

Tahukah Anda bahwa laporan BKD bisa dipenuhi dengan berbekal tesis? Terdapat beberapa strategi untuk menjadikan BKD Anda berstatus Memenuhi, salah satunya dengan cara mengubah tesis menjadi buku hasil penelitian.

Seperti yang Anda ketahui, terdapat beberapa tugas dan kewajiban yang mesti dijalankan oleh seorang dosen di dunia akademik. Tugas dan kewajiban ini pada umumnya berkaitan dengan pengamalan nilai-nilai yang tercantum dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Penelitian dan pengembangan merupakan salah kewajiban yang mesti dijalankan oleh seorang dosen berdasarkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Oleh sebab itu, penting bagi seorang dosen untuk melakukan publikasi ilmiah dalam jangka waktu tertentu.

Apalagi tugas dan kewajiban tersebut nantinya juga mesti dilaporkan dalam laporan BKD setiap semesternya. Namun ada kalanya seorang dosen kesulitan dalam melakukan publikasi ilmiah karena keterbatasan waktu yang dia miliki dalam menjalankan semua tugas di dunia akademik.

Padahal seorang dosen bisa saja menerbitkan karya tulis yang sudah dia miliki sebelumnya, seperti tesis ke dalam bentuk buku untuk memenuhi kewajiban tersebut asalkan paham dan mengerti cara yang harus dilakukan untuk melakukan hal tersebut.

Dalam artikel ini Parafrase Indonesia akan membagikan beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengubah tesis yang sudah dimiliki sebelumnya agar diterbitkan menjadi sebuah buku.

Namun, sebelum membahas hal ini lebih lanjut, simak terlebih dahulu penjelasan terkait alasan pentingnya seorang dosen mengubah tesis menjadi buku pada bagian berikut.

Alasan Anda Perlu Mengubah Tesis Menjadi Buku

Terdapat beberapa alasan mengapa Anda perlu mengubah tesis menjadi buku, yakni:

1. Meningkatkan Angka Kredit

Publikasi buku bisa menambah angka kredit atau nilai KUM yang Anda miliki sebagai seorang dosen. Apalagi nilai angka kredit dari publikasi buku memiliki jumlah yang cukup besar jika dibandingkan dengan kegiatan lainnya.

Angka kredit ini nantinya akan berpengaruh pada keberlangsungan karier Anda sebagai seorang dosen di dunia akademik. Angka kredit ini nantinya dibutuhkan ketika seorang dosen ingin mengajukan jabatan fungsional ke tingkatan berikutnya.

2. Memenuhi Laporan BKD

Alasan berikutnya mengapa seorang dosen perlu mengubah tesis menjadi buku adalah untuk memenuhi laporan BKD. Beban kerja dosen atau BKD merupakan tugas dan kewajiban yang mesti dijalankan oleh seorang dosen dalam setiap semesternya.

Nantinya setiap dosen juga wajib melaporkan BKD yang sudah dijalankan dalam satu semester penuh. Salah satu tugas yang wajib dipenuhi dalam laporan tersebut berkaitan dengan penelitian dan publikasi ilmiah yang dilakukan oleh seorang dosen.

Oleh sebab itu, penting bagi seorang dosen untuk mengubah tesis menjadi buku agar bisa memenuhi tugas dan kewajiban tersebut.

3. Menjadikan Tesis Bernilai Ekonomi

Mengubah tesis menjadi buku juga akan membuat tugas akhir yang sudah Anda kerjakan tersebut memiliki nilai ekonomi. Sebab ketika menerbitkan tesis menjadi buku, Anda akan mendapatkan royalti dari hasil penjualan publikasi ilmiah tersebut.

Hal ini tentu bisa menjadi pemasukan tambahan bagi Anda ketika menjalani karier sebagai seorang dosen di dunia akademik.

4. Meningkatkan Kemampuan Menulis

Alasan terakhir mengapa seorang dosen perlu mengubah tesis menjadi buku adalah untuk meningkatkan kemampuan menulis. Pada dasarnya, penulisan dalam menulis tesis tentu berbeda dengan apa yang ada di dalam buku.

Oleh sebab itu, Anda perlu menyesuaikan kembali gaya penulisan yang disajikan ketika mengubah tesis menjadi buku. Dengan demikian, publikasi ilmiah dalam buku tersebut bisa dipahami oleh banyak pembaca nantinya.

Apa yang Harus Anda Persiapkan Sebelum Mengubah Tesis Menjadi Buku?

Sebelum mengubah tesis menjadi buku, Anda mesti mempersiapkan beberapa hal terlebih dahulu. Persiapan ini dilakukan agar Anda tidak mengalami kendala ketika melakukan publikasi ilmiah tersebut nantinya.

Adapun beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dan persiapkan sebelum mengubah tesis menjadi buku adalah.

1. Pengembangan Isi Tesis

Hal pertama yang mesti Anda perhatikan adalah melakukan pengembangan pada isi bahasan tesis. Sebab pembahasan dalam bentuk buku tentu akan jauh lebih mendalam jika dibandingkan dengan tesis.

1 Step 1
Apa yang Membuat Anda Tertarik Melakukan Parafrase?
keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right
FormCraft - WordPress form builder

Hal ini bisa Anda lihat pada jumlah bab dari masing-masing karya tulis tersebut. Sebuah tesis biasanya terdiri dari empat hingga lima bab dalam satu karya tulisnya.

Lain halnya dengan buku yang bisa mencapai berpuluh-puluh bab dalam satu cetakan. Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk melakukan pengembangan dalam penulisan isi tesis tersebut.

2. Status Publikasi Tesis

Hal berikutnya yang perlu Anda perhatikan dalam mengubah tesis menjadi buku adalah status publikasi dari karya tulis tersebut. Sebab ada kalanya sebuah tesis juga sudah diubah dan diterbitkan ke dalam bentuk artikel jurnal.

Jika tesis sudah dipublikasikan terlebih dahulu ke dalam bentuk artikel jurnal, maka Anda perlu mengubah penulisan pada bagian pembahasan ketika mengkonversikannya ke dalam bentuk buku. Hal ini bertujuan agar publikasi buku tersebut nantinya tidak terindikasi sebagai tindakan plagiarisme.

3. Orientasi Penyusunan Tesis

Anda juga harus memikirkan orientasi penyusunan tesis menjadi buku yang sesuai dengan pasar. Hal ini bertujuan agar buku yang diterbitkan nantinya bisa relevan dengan khalayak luas dan mendapatkan banyak pembaca.

4. Penyesuaian dengan Standar Penulisan dan Penerbitan Buku

Hal terakhir yang bisa Anda perhatikan dalam mengubah tesis menjadi buku adalah menyesuaikan standar penulisan dan penerbitannya.

Anda bisa menyesuaikan beberapa hal dalam proses konversi ini, mulai dari struktur penulisan, tata bahasa, kutipan, dan lainnya agar sesuai dengan standar penulisan dan penerbitan sebuah buku.

Baca Juga:

Cara Mengubah Tesis Menjadi Buku

Lantas bagaimana cara mengubah tesis menjadi sebuah buku? Terdapat beberapa tahapan yang mesti Anda lakukan untuk mengerjakan hal tersebut, yaitu:

1. Menentukan Jenis Buku

Hal pertama yang bisa Anda lakukan adalah menentukan jenis buku yang akan dipublikasikan dari hasil tesis nantinya. Anda bisa memilih buku ilmiah maupun jenis lainnya untuk memaparkan hasil penelitian yang sudah dituliskan dalam tesis sebelumnya.

Pastikan jenis buku ini sesuai dengan target pasar yang ingin Anda tuju agar bisa mendapatkan pembaca yang diinginkan nantinya.

2. Menyusun Kerangka Buku

Setelah menentukan jenis buku, Anda bisa mulai menyusun kerangka penulisan dalam karya tulis tersebut. Anda perlu menyesuaikan kembali pembahasan yang ada di dalam tesis agar sesuai dengan kerangka buku yang sudah disusun

3. Menyesuaikan Judul

Langkah berikutnya yang bisa Anda lakukan adalah menyesuaikan judul yang akan digunakan dalam publikasi buku. Sebab judul yang terdapat di dalam tesis biasanya jauh lebih kaku dan bersifat sangat ilmiah.

Penting bagi Anda untuk menyesuaikan judul ini agar buku yang diterbitkan bisa menarik minat para pembaca. Sebab judul bisa menjadi informasi awal yang bisa diketahui oleh para pembaca sebelum tertarik membaca informasi lengkap yang ada di dalam buku tersebut.

4. Mengumpulkan Referensi

Anda juga perlu mengumpulkan referensi tambahan ketika mengubah tesis menjadi buku. Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian sebelumnya, pembahasan yang ada di dalam buku akan jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan tesis.

Oleh sebab itu, Anda memerlukan referensi tambahan untuk mempermudah proses pengembangan pembahasan yang ada di dalam tesis untuk dituliskan kembali pada buku.

5. Penyuntingan Naskah

Setelah selesai mengubah tesis ke dalam bentuk buku, Anda bisa melakukan penyuntingan naskah terlebih dahulu sebelum dikirimkan ke pihak penerbit. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir kesalahan yang mungkin saja ditemukan dalam naskah buku tersebut.

6. Pengajuan Kepada Penerbit

Langkah terakhir yang perlu Anda lakukan adalah mengirimkan naskah buku ke pihak penerbit. Pastikan untuk memantau proses pengajuan ini agar buku yang Anda kirimkan bisa diterbitkan secara luas.

Tips Mengubah Tesis Menjadi Buku dengan Cepat

Dari penjelasan di atas bisa Anda lihat bahwa terdapat beberapa tahapan yang harus dilakukan ketika ingin mengubah tesis menjadi buku.

Bagi Anda yang tidak memiliki banyak waktu untuk melakukan tahapan tersebut, tak perlu khawatir!

Parafrase Indonesia hadir dengan Layanan Parafrase Konversi! Cukup siapkan tesis atau naskah hasil penelitian Anda (disertasi, artikel jurnal, dan lain-lain), lalu tim profesional bersertifikasi BNSP dari Kami akan mengubah tesis atau karya ilmiah Anda menjadi buku ber-ISBN dan sesuai standar Dikti.

Tentunya, dengan biaya yang terjangkau! Oleh sebab itu, Anda bisa menghemat biaya dan menggunakan waktu untuk mengerjakan aktivitas lainnya.

Yuk, konversikan naskah hasil penelitian Anda sekarang agar laporan BKD cepat terpenuhi!

Bagikan artikel ini melalui

Picture of Dhea Salsabila
Dhea Salsabila
SEO Specialist dan Content Editor di Parafrase Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *