AI atau Artificial Intelligence menjadi salah satu teknologi yang banyak membantu aktivitas manusia masa kini, termasuk bagi para peneliti. Dengan menggunakan AI, para peneliti bisa lebih mudah dalam mencari berbagai referensi untuk penelitiannya, seperti jurnal, buku, dan lainnya.
Referensi atau sumber rujukan memang menjadi sebuah hal penting dalam sebuah penelitian. Penggunaan referensi yang kredibel dalam penelitian bisa membuat hasil riset yang dilakukan menjadi lebih berkualitas.
Tidak hanya itu, penggunaan sumber referensi bisa menjadi dasar argumen yang ada dalam penelitian tersebut, sehingga bisa menjadi alasan yang kuat dan dipercaya bagi para pembaca.
Terlebih, bagi Anda yang berprofesi sebagai dosen maupun tenaga pendidik di dunia akademik. Setiap karya tulis ilmiah yang Anda buat tentu bisa menjadi rujukan bagi para mahasiswa maupun peserta didik lainnya.
Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk selalu memperhatikan sumber rujukan yang digunakan sebagai referensi penelitian, sehingga hasil riset nantinya bisa bermanfaat bagi mahasiswa maupun khalayak ramai lainnya.
Nah, saat ini Anda bisa memanfaatkan teknologi AI untuk memudahkan proses mencari sumber penelitian, seperti jurnal maupun lainnya. Dengan demikian, Anda bisa menghemat waktu pencarian sumber dan lebih efisien dalam menjalankan riset.
Berikut ini 10 rekomendasi AI yang bisa Anda gunakan untuk mencari sumber rujukan penelitian, khususnya dalam bentuk jurnal.
Daftar Isi
Toggle1. Open Knowledge Maps
Rekomendasi AI pertama yang bisa Anda gunakan untuk mencari jurnal adalah Open Knowledge Maps. Situs ini merupakan salah satu mesin pencari jurnal ilmiah berbasis AI terbesar yang ada di dunia.
Situs ini dikelola oleh organisasi nirlaba, sehingga Anda bisa menggunakannya secara gratis tanpa perlu mengeluarkan biaya. Dalam proses pencariannya, Open Knowledge Maps akan menampilkan berbagai sumber rujukan yang Anda butuhkan dalam bentuk peta konsep visual.
Nantinya, setiap referensi yang ditampilkan dalam bentuk peta ini akan saling berhubungan satu sama lain sesuai dengan tema bahasan yang Anda butuhkan.
Dengan demikian, Anda bisa lebih mudah dalam menemukan jurnal yang sesuai untuk digunakan sebagai sumber rujukan dalam penelitian yang sedang dilakukan.
Bagi Anda yang ingin menggunakan fitur ini, bisa langsung mengunjungi situs https://openknowledgemaps.org/.
2. Connected Papers
Connected Papers merupakan rekomendasi AI kedua yang bisa Anda manfaatkan ketika ingin mencari jurnal sebagai sumber referensi. Anda bisa memanfaatkan fitur AI yang satu ini dengan mengunjungi situs https://www.connectedpapers.com/.
Connected Papers bisa membantu Anda untuk menemukan jurnal yang relevan dengan tema bahasan penelitian. Fitur AI ini akan menampilkan hasil pencarian jurnal dalam bentuk grafik jaringan.
Tampilan ini akan memperlihatkan jurnal-jurnal yang memiliki keterkaitan erat dengan tema bahasan yang Anda butuhkan, sehingga bisa dijadikan sumber rujukan yang kuat dalam proses penelitian.
3. Open Read
Rekomendasi AI selanjutnya yang bisa Anda gunakan untuk menemukan jurnal sebagai sumber referensi penelitian adalah Open Read. Dengan menggunakan fitur AI ini, Anda akan mendapatkan kemudahan dalam menganalisis berbagai macam jurnal yang sesuai dengan tema bahasan penelitian.
Terdapat berbagai macam fitur yang bisa Anda manfaatkan ketika menggunakan Open Read, seperti tanya jawab dan lain sebagainya. Bagi Anda yang ingin menggunakan Open Read untuk menemukan jurnal bisa langsung membuka situs https://www.openread.academy/.
4. Research Rabbit
Fitur AI selanjutnya yang bisa Anda gunakan untuk mencari jurnal adalah Research Rabbit. Anda bisa memanfaatkan Research Rabbit untuk menemukan berbagai macam jurnal yang relevan dan bisa digunakan sebagai sumber rujukan dalam penelitian.
Research Rabbit juga bisa menampilkan hasil pencarian jurnal dalam bentuk peta konsep, sehingga bisa mempermudah penggunanya untuk menemukan referensi yang dibutuhkan.
Selain itu, hasil pencarian ini nantinya juga akan direkam dan tersimpan di koleksi, sehingga bisa digunakan kembali jika Anda melakukan riset dengan tema bahasan serupa di kemudian hari.
Anda bisa menggunakan Research Rabbit untuk menemukan jurnal yang dibutuhkan dengan mengunjungi laman https://www.researchrabbit.ai/.
5. SciSpace
Anda juga bisa menggunakan SciSpace sebagai salah satu fitur AI untuk mencari jurnal yang sesuai dengan tema bahasan penelitian yang sedang dikerjakan.
Tampilan laman SciSpace memiliki sedikit kemiripan dengan halaman depan Google. Anda hanya perlu memasukkan kata kunci yang relevan pada kolom yang tersedia untuk menemukan jurnal yang dibutuhkan.
Tidak hanya itu, Anda juga bisa memasukkan unsur lainnya, seperti pertanyaan maupun sejenisnya untuk bisa menemukan jurnal yang sesuai dengan tema bahasan.
SciSpace nantinya akan mencari jurnal yang sesuai dengan apa yang Anda masukkan dalam kolom pencarian tersebut. Anda bisa menggunakan SciSpace ini untuk membantu proses penelitian dengan mengakses situs https://scispace.com/.
6. Scite
Scite menjadi rekomendasi AI selanjutnya yang bisa Anda manfaatkan untuk mencari jurnal. Anda bisa mengakses fitur AI yang satu ini dengan mengunjungi situs https://scite.ai/.
Scite bisa membantu Anda untuk menemukan jurnal yang relevan dengan penelitian yang sedang dilakukan. Anda hanya perlu memasukkan kata kunci yang sesuai dengan tema bahasan yang dibutuhkan.
Nantinya Scite akan mencari jurnal yang relevan dengan tema bahasan tersebut. Selain itu, Anda juga bisa mengajukan pertanyaan terkait penelitian dengan menggunakan fitur AI yang satu ini.
Scite akan memberikan jawaban dari pertanyaan yang Anda berikan dengan disertai sumber penguatnya, sehingga bisa digunakan untuk penelitian nantinya.
7. Elicit
Rekomendasi AI berikutnya yang bisa Anda gunakan untuk mencari jurnal adalah Elicit. Sama seperti fitur AI lainnya, Elicit juga bisa membantu Anda untuk mempermudah proses penelitian, termasuk dalam pencarian sumber rujukan.
Anda hanya perlu memasukkan kata kunci yang relevan dengan penelitian. Nantinya, Elicit akan menampilkan berbagai macam jurnal yang relevan dengan kata kunci pencarian tersebut.
Tidak hanya itu, Elicit juga bisa membantu Anda untuk menyimpulkan sebuah jurnal yang ingin dijadikan sumber penelitian. Dengan demikian, waktu pengerjaan penelitian bisa menjadi lebih maksimal.
Anda bisa mengakses situs https://elicit.com/ untuk memanfaatkan fitur AI yang ada di Elicit.
Sedang Menulis Karya Ilmiah? Pahami Tips Berikut:
- 13 Tips Menulis Artikel Ilmiah agar Lolos Publikasi
- 8 Cara Membuat Judul Jurnal, Lengkap dengan Aturan dan Contoh
- Cara Membuat Abstrak Jurnal Beserta Ketentuan dan Isinya
- Cara Membuat Pendahuluan Jurnal, Lengkap dengan Contohnya
- Cara Menyusun Pembahasan Jurnal dan Hasil Penelitian, Lengkap dengan Contoh
8. Semantic Scholar
Semantic Scholar merupakan rekomendasi AI berikutnya yang bisa Anda gunakan untuk mencari jurnal penelitian. Fitur AI ini bisa mendeteksi jutaan jurnal akademik yang ada di seluruh dunia.
Dengan memanfaatkan Semantic Scholar, Anda bisa mendapatkan kemudahan dalam mengidentifikasi jurnal yang sesuai dengan tema bahasan penelitian.
Bagi Anda yang ingin menggunakan Semantic Scholar dalam proses penelitian bisa mengunjungi situs https://www.semanticscholar.org/.
9. Consensus
Anda juga bisa menggunakan Consensus untuk mencari jurnal yang dibutuhkan sebagai sumber rujukan dalam penelitian. Fitur AI yang satu ini memiliki kemiripan dengan Google, di mana pengguna hanya perlu memasukkan kata kunci yang dibutuhkan pada kolom pencarian.
Consensus nantinya akan mencari jurnal yang sesuai dengan kata kunci yang Anda gunakan pada kolom pencarian sebelumnya. Dari hasil pencarian inilah Anda bisa menemukan jurnal yang sesuai dengan tema bahasan penelitian, sehingga bisa digunakan sebagai referensi dalam riset tersebut.
Fitur AI ini bisa Anda gunakan secara langsung dengan mengakses situs https://consensus.app/.
10. AI R&D
Rekomendasi AI terakhir yang bisa Anda manfaatkan untuk menemukan jurnal sebagai sumber rujukan penelitian adalah AI R&D.
AI R&D atau Artificial Intelligence Research & Development dapat membantu para penggunanya untuk menemukan sumber rujukan ilmiah yang mereka butuhkan. Sama seperti fitur AI lainnya, Anda hanya perlu memasukkan kata kunci yang sesuai dengan tema bahasan yang dibutuhkan.
Dari kata kunci ini nantinya AI R&D akan menampilkan hasil pencarian jurnal yang relevan dengan tema bahasan dan bisa digunakan sebagai sumber rujukan penelitian yang Anda lakukan.
Itulah sepuluh rekomendasi AI yang bisa Anda gunakan untuk mencari jurnal. Apakah Anda tertarik untuk menggunakan fitur AI ini agar bisa mempermudah proses penulisan?
Yuk, baca artikel-artikel selanjutnya di parafraseindonesia.com dan follow Instagram @parafraseindonesia untuk mendapatkan tips serta informasi menarik lainnya!